Arti Jembatan dan Flyover Tidak Sama, Ternyata Ini Bedanya
Jembatan dan flyover adalah dua infrastruktur yang sering ditemui dalam pembangunan perkotaan di Indonesia. Meskipun keduanya berfungsi sebagai penghubung antar lokasi, ternyata terdapat perbedaan mendasar antara keduanya.
Arti Flyover
Flyover merupakan jalan layang yang dibangun di atas jalan utama atau persimpangan jalan. Fungsinya adalah untuk memisahkan arus lalu lintas yang berbeda, sehingga tidak terjadi tumpang tindih antara kendaraan yang akan berbelok dan yang melaju lurus.
Arti Jembatan
Jembatan, di sisi lain, adalah struktur yang dibangun untuk menghubungkan dua lokasi yang terpisah oleh rintangan alami seperti sungai, jurang, atau lembah. Fungsinya adalah memungkinkan lalu lintas kendaraan dan pejalan kaki untuk melewati rintangan tersebut dengan aman.
Perbedaan Utama
Perbedaan utama antara jembatan dan flyover terletak pada fungsinya. Jembatan lebih difokuskan pada mengatasi hambatan alami, sementara flyover bertujuan untuk mengatur lalu lintas di persimpangan yang padat.
Peran di Indonesia
Di Indonesia, pembangunan jembatan dan flyover menjadi penting mengingat perkembangan urbansiasi yang pesat. Jembatan dibangun di atas sungai-sungai besar di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung. Sementara flyover sering ditemui di persimpangan-persimpangan padat yang memerlukan pengaturan lalu lintas yang efisien.
Kesimpulan
Dengan mengetahui perbedaan antara jembatan dan flyover, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami fungsi dan peran dari kedua infrastruktur tersebut dalam pembangunan kota. Keduanya memiliki nilai penting dalam mendukung konektivitas dan mobilitas di Indonesia.